Ada Skenario Benturkan Cabup Lucky Hakim dengan Kepala Desa

Indramayu, medianetral.com –Calon Bupati Indramayu, Lucky Hakim, menepis tudingan yang beredar di salah satu media online terkait narasi provokatif yang menyebut dirinya mengancam para kepala desa se-Kabupaten Indramayu. Menurut Lucky, pemberitaan tersebut sengaja dirancang untuk menggiring opini publik menjelang waktu pencoblosan yang tinggal 10 hari lagi.

“Berita itu sengaja diskenariokan agar seolah-olah saya memarahi dan mengancam seluruh kepala desa. Ini jelas penggiringan opini yang sesat,” ujar Lucky saat ditemui usai berkunjung ke Kecamatan Tukdana, Sabtu (16/11/2024).

Lucky menjelaskan, video yang dijadikan dasar pemberitaan tersebut sebenarnya merupakan potongan dari kunjungan dirinya di Kecamatan Kedokanbunder sehari sebelumnya. Dalam kunjungan itu, ia hanya menanggapi aduan dari keluarganya yang merasa dihina oleh salah satu oknum kepala desa.

“Lalu kenapa berita dipelintir seakan saya mengancam semua kepala desa?” tegas Lucky.

Ia juga menekankan bahwa istilah audit inspektorat, yang sempat disebut dalam videonya, merupakan hal biasa dalam tata kelola pemerintahan. Menurutnya, audit inspektorat adalah upaya meningkatkan akuntabilitas dan transparansi, bukan ancaman, sehingga tidak seharusnya dipersoalkan.

Provokasi Melalui Medsos

Informasi yang beredar mengungkapkan bahwa seorang oknum kepala desa diduga menyerang Lucky secara personal melalui grup WhatsApp bernama “Sang Mantan.” Dalam grup tersebut, oknum tersebut melontarkan pernyataan yang dianggap menghina martabat Lucky dan keluarganya. Namun, provokasi ini tidak mendapat dukungan dari anggota grup lainnya. Bahkan, oknum tersebut ditantang untuk melakukan debat terbuka guna mempertanggungjawabkan pernyataannya.

“Semakin jelas bahwa apa yang disampaikan Pak Lucky dalam video tersebut ditujukan pada satu oknum kepala desa yang menghina keluarganya, bukan kepada semua kepala desa,” ungkap salah satu kepala desa yang enggan disebutkan namanya.

Himbauan Menjaga Kondusivitas

Lucky Hakim mengimbau kepada seluruh pendukung dan relawan agar tidak terprovokasi oleh berita tendensius yang berpotensi memecah belah. Ia mengajak masyarakat untuk tetap menjaga kondusivitas jelang hari pencoblosan.

“Mari kita kawal situasi ini dengan baik dan tetap menjaga ketenangan daerah. Jangan sampai terprovokasi,” tutupnya.

Dengan waktu pencoblosan yang semakin dekat, Lucky berharap agar masyarakat bisa lebih jeli dalam menyikapi informasi, terutama yang berpotensi memecah belah.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *