Cirebon, medianetral.com – Belasan motor mogok akibat nekat melintasi jalan penghubung Indramayu Cirebon, tepatnya di jagapura kecamatan gegesik kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Minggu (07/07/2024).
Sepanjang satu kilometer, jalan utama penghubung dua kabupaten ini tergenang air, ketinggian banjir selutut paha orang dewasa. Banjir di wilayah jagapura disebabkan jebolnya tanggul sungai, yang berada di Desa Jagapura karena tidak kuat menahan volume air yang berlebihan.
Tono (61) warga Kedokan Bunder mengatakan, dirinya baru kali ini melihat jalan penghubung jagapura – Gopala banjir, “Tadi motor saya mogok karena terendam,” ujarnya.
Pria lansia ini ke Jagapura Lor menggunakan sepeda motor hendak menjenguk saudaranya di Desa Gegesik, tapi belum sampai ke Gegesik air meluap dari Jagapura kidul hingga merendam jalan utama penghubung Indramayu Cirebon.
“Alhamdulilah, motor saya cuman businya aja, sekarang sudah baik,” jelasnya.
Ditempat terpisah Brow (23) penduduk jagapura bersama rekanya secara sukarela mendorong motor para pelintas yang terkena mogok. Mereka tidak memasang tarif untuk jasa dorong ini.
“Kami dorong motor yang kejebak banjir, mereka yang mesin mati di antar sampai ke bengkel, soal lain-lainnya itu urusan mereka, berapapun kami mereka ngasih sebagai jasa dorong kami terima.” kata Brow. (Yogie)
