Taiwan, medianetral.com – Beralamat No. 1, Alley 2, Lane 240, Jingping Rd, Zhonghe District, New Taipei City, 235. Asosiasi Al Hadi Taiwan berkontribusi pada kemajuan masyarakat Taiwan melalui berbagai program. Minggu (12-01-2025)
Di tengah gemuruhnya zaman yang terus berubah, kehadiran tokoh-tokoh yang memiliki dedikasi tinggi dalam memajukan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat menjadi semakin penting. Salah satu sosok yang mengemuka dalam panorama tersebut adalah bapak ustadz Abdul Azeez seorang muslim dari negara India yang memiliki inspirasi demi kemajuan pendidikan agama Islam di negara Taiwan, Kehadiran beliau di negara Taiwan melaksanakan suatu acara yang tidak hanya menjadi peristiwa biasa, melainkan sebuah tonggak bersejarah dalam pengabdian dan kontribusi nyata bagi pendidikan Islam dan kemasyarakatan.
New Taipei City menandai dimulainya perjalanan baru bagi Asosiasi Al Hadi sebagai Gerbang Cendikiaawan muslim Taiwan. Asosiasi tersebut, yang berdiri sejak tahun 2019 adalah wadah bagi gagasan-gagasan inovatif dan ruang untuk pertumbuhan ilmu pengetahuan, dan sarana untuk mencetak generasi penerus yang berkompeten dan berakhlak mulia
Namun, di tengah sorotan muncul suatu pertanyaan yang mengundang refleksi mendalam, mengapa bapak ustadz Abdul Azzez hampir Lima (5) dekade dengan mendirikan Asosiasi Al Hadi di negara Taiwan, Jawabannya, seperti yang diungkapkan dalam sebuah cerita bijak, mencerminkan falsafah hidup yang menginspirasi, bahwa sebaik-baiknya manusia adalah yang senantiasa memberi manfaat bagi orang lain, tanpa kenal lelah maupun batasan usia. Sedikit mengulas lebih dalam tentang perjalanan hidup dan perjuangan bapak ustadz Abdul Azzez serta menelusuri peran serta kontribusinya yang tak ternilai dalam dunia pendidikan islam dan nilai-nilai kemasyarakatan di negara Taiwan. Sebagaimana ajaran Islam dengan nilai-nilai luhur yang di anutnya setiap langkahnya memancarkan semangat untuk terus memberikan yang terbaik bagi orang lain, kisah tersebut mengandung makna bahwa kebaikan sejati terletak pada manfaat yang diberikan kepada orang lain.
Abdul Azzez pendiri Asosiasi Al Hadi saat ditemui jurnalis medianetral.com menyampaikan
” Niat besar mempunyai sebuah Asosiasi ini sudah tertanam sejak lama, Melalui usaha dan keinginan yang kuat serta dorongan dari seorang istri tercinta, berkat perjuangan yang keras Alkhamdulillah akhirnya niat baik ini bisa terwujud mendirikan sebuah Asosiasi. Selama saya di negara Taiwan banyak pekerjaan rumah sebagai kewajiban saya seorang muslim, salah satunya adalah Asosiasi Al Hadi di lahirkan dan dirikan di negara Taiwan sebagai lembaga semua solusi bagi jawaban orang-orang muslim yang ada di negara Taiwan sebagaimana agama minoritas. Tujuan utama Asosiasi Al Hadi ingin membangun pondok pesantren yang besar yang akan menampung anak-anak yatim piatu, panti jompo, serta mendirikan sekolah yang berbeasiswa bagi anak-anak peserta didik yang tidak mampu, di Asosiasi Al Hadi memberikan fasilitas berbagai program, baik pendidikan agama maupun formal, dan ini sangat membantu sekali bagi orang tua yang memiliki aktifitas kesibukan yang tidak memiliki cukup waktu untuk mendidik belajar bagi anak-anaknya, di Asosiasi Al Hadi sangat membantu sekali ketika anak-anaknya ada Pekerjaan Rumah (PR) dari sekolah. Dan dari semua program yang ada di Yayasan Al Hadi semua saya geratiskan bagi anak-anak muslim. Adapun program sekolah yang ada di Asosiasi Al Hadi bagi anak-anak usia dini ada pelajaran Matematika, bahasa Inggris, Bahasa Cina, tahfidz Al Quran dan juga ada dari sekolah dasar, di hari Sabtu dan Minggu libur, dan di malam Selasa jam 19.00 waktu Taiwan sampai dengan selesai ada pendidikan kelas dakwah yang hadir dari orang pribumi Taiwan yang mualaf yang pernikahan campuaran (mix married) seperti India -Taiwan, Pakistan – Taiwan, Maroko – Taiwan dan lainnya, yang mau belajar pengetahuan Islam dan belajar bahasa Arab. Dan kami dari Asosiasi Al Hadi memiliki cita-cita besar ingin membeli sebidang lahan tanah sebagai solusi bagi orang-orang muslim di Taiwan, yang menurut saya ini sangat penting dan membantu sekali, terutama untuk pemakaman umum bagi orang-orang muslim di Taiwan, dan biaya pemakaman bagi orang-orang muslim yang meninggal akan saya geratiskan, karena biaya tempat pemakaman di Taiwan sangat mahal sekali bisa mencapai ratusan juta, terlebih yang meninggal jenazahnya harus di pulangkan ke negara asal, dan ini akan mempersulit keadaan bagi orang yang tidak mampu ekonominya ketika jenazahnya harus dipulangkan kenagara asal dengan biaya yang sangat besar”. Ungkapnya
Dirinya menambahkan ” Semoga dengan di dirikannya Yayasan Al Hadi di Taiwan sebagai gerbang lahirnya generasi baru para pemimpin jiwa sejati sebagai cendikiawan muslim yang berakhlak mulia”. Tambahnya.
