Kabupaten Cirebon, medianetral.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon mendukung kegiatan Jumpa Bakti Gembira (Jumbara) PMR-PMI VII Tingkat Kabupaten Cirebon yang digelar di Pondok Pesantren Abu Manshur, Desa Kaliwulu, Kecamatan Plered, Rabu (10/7/2024).
Pj Bupati Cirebon, Drs. H. Wahyu Mijaya, SH. M.Si melalui Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon, dr. H. Edi Susanto, MM dalam sambutannya menyampaikan soal penanganan stunting yang menjadi program nasional dalam upaya menyukseskan Indonesia Emas 2045. Ditegaskan juga, kalau generasi muda harus sehat, berkualitas dan berdaya saing unggul.
“Jadi, pencegahan stunting itu harus sedini mungkin. Remaja putri bisa mengonsumsi tablet tambah darah sebanyak satu kali dalam seminggu. Kemudian, diteruskan dengan aktivitas fisik minimal 30 menit sehari, olahraga rutin dan asupan gizi seimbang,” ujarnya.
Edi Susanto juga menyebutkan, dari hasil pemeriksaan berkala sebanyak 43,9 persen remaja di Kabupaten Cirebon mengalami anemia. Ia berharap, para santri hingga anggota PMI dan PMR yang hadir dalam acara Jumbara, mengkonsumsi tablet tambah darah sesuai anjuran.
“Semoga Jumbara PMI-PMR yang ke VII ini, dapat meningkatkan motivasi remaja putri untuk minum tablet tambah darah,” tukasnya.
Sementara, Ketua PMI Kabupaten Cirebon, Hj. Rd. Sri Heviyana mengatakan, Jumbara merupakan ajang silaturahmi anggota PMR tingkat Kabupaten Cirebon.
Rencananya, PMI menyeleksi anggota PMR yang bakal diberangkatkan pada Jumbara tingkat provinsi dan nasional.
“Jadi, disini bukan hanya anggota wira anak-anak SMA, tetapi juga ada anak-anak mula (SD) dan madya (SMP). Sudah ada pembinaan-pembinaan, ketika masuk kesini sudah siap,” katanya.