Komite dan Pihak Sekolah SDN Bugis I Sarat Konflik Kepentingan

Indramayu, medianetral.com – Konflik antara pihak sekolah dengan komite sekolah sering sekali terjadi. Ini dikarenakan kurangnya komunikasi dan sarat konflik kepentingan. Banyak sekolah yang memanfaatkan murid sebagai obyek bisnis sesaat.

Komite dibentuk supaya komunikasi dengan orang tua lebih baik. Komite seharusnya ikut menjembatani supaya tidak ada masalah di sekolah tersebut, akan tetapi pihak sekolah juga semestinya selalu berkomunikasi dengan komite mengenai program ekstrakulikuler yang berkaitan dengan keuangan.

Bacaan Lainnya

Kesenjangan komunikasi antara komite dan pihak sekolah SDN Bugis I Anjatan ini terjadi pasca program pembuatan lapangan upacara, pengadaan tiang bendera dan pembuatan tempat sampah dimana pihak sekolah komunikasinya hanya disampaikan melalui ketua komite saja tanpa melibatkan anggota komite. Rabu, (5/6/2024).

Iis ( Ketua komite ) ketika dihubungi melalui pesan WA mengatakan, ” Semua sudah dikomunikasikan dengan ketua komite, dan kami merasa tidak ada kesenjangan komunikasi, semua baik – baik saja ” Ujarnya.

“Pihak sekolah cukup berkomunikasi dengan ketua komite , keputusan adanya di rapat wali murid, kalau pun komite punya program tetapi wali murid tidak setuju tetap tidak boleh di jalankan.” Iis, menambahkan.

Berbeda terbalik dengan pengakuan dari salah satu anggota komite sekolah, Ita Kurinta ” Semenjak terjadi miss pasca program yang sudah dilaksanakan, kami tidak pernah lagi dilibatkan. Untuk itu, kami sebagai anggota belum mengetahui lagi mengenai program kelanjutan sekolah “. Ungkapnya.

” Termasuk program pembangunan pagar sekolah dan study tour, kita lihat saja nanti apabila terjadi masalah kedepannya itu merupakan tanggung jawab pihak sekolah dan ketua komite “. Ita menambahkan.

Sampai dengan berita ini diturunkan kami media netral.com belum bisa mengklarifikasi pihak sekolah SDN Bugis I dikarenakan pihak sekolah disibukkan dengan program Study Tour.

Berkaitan dengan ini sangatlah penting peranan pihak terkait dalam hal ini adalah Dinas pendidikan Indramayu agar bisa lebih mengadakan kontroling terhadap sekolah yang memanfaatkan keadaan. (Dho)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *