Indramayu, medianetral.com _ Situasi politik Kabupaten Indramayu jelang pencoblosan Pilkada 2024 semakin dinamis. Survei terbaru yang dirilis oleh Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis) menunjukkan bahwa pasangan calon (Paslon) Lucky Hakim – Syaefudin (Paslon Nomor Urut 2) terus unggul dengan elektabilitas mencapai 59,1 persen. Angka ini jauh melampaui Paslon Nomor Urut 3, Nina Agustina – Tobroni, yang memperoleh 27,1 persen, dan Paslon Nomor Urut 1, Bambang Hermanto – Kasan Basari, yang berada di angka stagnan 8,8 persen. Hanya 5 persen responden yang mengaku belum menentukan pilihan mereka.
Dinamika Perubahan Dukungan
Keunggulan Lucky Hakim – Syaefudin, yang mencapai selisih 32 persen dari Paslon Incumbent Nina Agustina – Tobroni, dipengaruhi oleh berbagai dinamika politik. Di antaranya adalah hasil debat terbuka yang diadakan sebelumnya dan insiden kericuhan di Sukra Wetan. Insiden ini berpengaruh besar terhadap citra Paslon Nina Agustina yang terus mengalami penurunan dukungan. Dalam suasana seperti ini, Paslon Lucky – Syaefudin mendapatkan momentum elektoral yang kuat.
Senior analis Puskaptis, Tan Laurence, mengungkapkan bahwa pergeseran dukungan ini cukup signifikan, terutama sejak survei sebelumnya yang dilakukan pada 2 Oktober 2024. Tan menyatakan, “Ada kecenderungan bahwa pemilih swing voter beralih ke Paslon Nomor Urut 2. Ini memberikan dampak yang signifikan pada tren elektabilitas mereka.”
Metodologi Survei yang Digunakan
Survei ini menggunakan metodologi sampling acak bertingkat (multistage random sampling), dengan mempertimbangkan aspek urban dan rural serta distribusi proporsional antara jumlah sampel dan jumlah pemilih di Kabupaten Indramayu. Dalam survei ini, sebanyak 800 responden diwawancarai secara tatap muka menggunakan kuesioner terstruktur. Tingkat kesalahan survei (margin of error) berada di kisaran +/- 2,8 sampai 4 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Puskaptis menjelaskan bahwa proses survei dilaksanakan pada periode 4 hingga 8 November 2024, mencakup seluruh kecamatan di Indramayu. Selain itu, mereka menerapkan pengendalian kualitas (quality control) dengan memilih secara acak 20 persen dari total sampel untuk memeriksa validitas wawancara, dan tidak ditemukan kesalahan yang berarti.
Faktor yang Menyebabkan Unggulan Paslon Lucky Hakim – Syaefudin
Tan Laurence berpendapat bahwa popularitas dan elektabilitas Lucky Hakim – Syaefudin meningkat karena ada peristiwa-peristiwa yang mempengaruhi perilaku pemilih swing voter. Beberapa kejadian di lapangan, seperti debat kandidat dan insiden di Sukra Wetan, menyebabkan banyak pemilih yang awalnya ragu kini condong ke Paslon Nomor Urut 2.
“Sejauh ini, Paslon Lucky – Syaefudin bisa dibilang sukses mengkapitalisasi momentum. Mereka mampu menarik simpati swing voter dan pemilih yang sebelumnya belum memutuskan,” ungkap Tan. Menurutnya, kondisi ini memberikan keunggulan yang cukup signifikan dan memungkinkan pasangan tersebut untuk terus mendominasi.
Rencana Pengambilan Data Survei Selanjutnya
Puskaptis berencana melakukan survei tambahan menjelang hari tenang untuk mengukur stabilitas dukungan dari para swing voter. Survei ini akan membantu melihat apakah angka elektabilitas Lucky Hakim – Syaefudin masih akan bertahan atau mengalami perubahan menjelang hari pencoblosan.
“Di lapangan, jumlah pemilih yang belum menentukan pilihan kini semakin sedikit. Dari 100 pemilih yang disampling, hampir tidak ditemukan lagi yang masih ragu,” tambah Tan.
Secara keseluruhan, survei Puskaptis ini memperlihatkan tren yang positif bagi Lucky Hakim – Syaefudin. Dukungan besar ini tidak hanya didorong oleh kinerja tim kampanye, tetapi juga situasi dan dinamika politik lokal yang turut memengaruhi persepsi publik terhadap calon-calon yang berkompetisi. Hasil akhir Pilkada Indramayu memang belum dapat dipastikan, tetapi dengan tren positif ini, Paslon Lucky Hakim – Syaefudin memiliki peluang yang kuat untuk memenangkan Pilkada.