Otopsi Jasad Ibu dan Anak Hari Ini di Lakukan Tim Inavis Untuk Mengetahui Sebab Kematianya

Otopsi Jasad almarhumah Kartini (23) warga Desa Kertawinangun, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, dibongkar pagi ini, Selasa (2/1/2024).

Indramayu, Jabar medianetral.com – Otopsi Jasad almarhumah Kartini (23) warga Desa Kertawinangun, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, dibongkar pagi ini, Selasa (2/1/2024).

Pembongkaran makam dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kematian ibu muda itu bersama bayinya yang meninggal dunia saat menjalani proses persalinan di RSUD Pantura MA Sentot Patrol pada Selasa (19/12/2023) lalu.

Sebelumnya, kematian Kartini dianggap janggal oleh pihak keluarga yang kemudian membuat laporan ke Kepolisian Resor (Polres) Indramayu.

Baca Juga:

Diduga Bermasalah, GNPK-RI Jabar Segera Sikapi Proyek Revitalisasi Alun-alun Ciparay

Awasi Logistik Pemilu, Panwaslucam Haurgeulis Soroti Keamanan Distribusi

Laporan dilakukan oleh suami almarhum Tasrun (26) pasca prosesi pemakaman pada Rabu (20/12/2023).

Laporan dilayangkan karena tim medis di RSUD Pantura MS Sentot tersebut diduga melakukan malapraktik. Atau tindak pidana kelalaian hingga mengakibatkan istri dan anak pertamanya kehilangan nyawa.

Laporan atau pengaduannya langsung diterima dengan nomor : LP/B/721/XII/2023/SPKT/POLRESINDRAMAYU/POLDA JAWA BARAT tertanggal 20 Desember 2023.

Pria yang berprofesi sebagai supir ini didampingi pengacaranya Toni RM SH.

Menindaklanjuti laporan tersebut, pihak kepolisian pun melakukan penyelidikan dan salah satunya harus melakukan autopsi terhadap jenazah Kartini.

Baca Juga:

Penutupan Kuliah Nyata Mahasiswa (KNM) Al-amin Berjalan Khidmat

Dewi Ati Tibyani, SH Jelaskan Fungsi kerja DPR-RI ke Masyarakat Salamdarma

Sehingga ekshumasi atau pembongkaran makam untuk mengetahui penyebab pasti kematian. Dilakukan kepolisian dengan melibatkan tim forensik. Rencana autopsi ini telah disetujui oleh pihak keluarga.

Berdasarkan pantauan, proses pembongkaran makam mulai dilakukan sejak pagi hari pukul 07.00 WIB. Berselimut cuaca mendung bercampur gerimis.

Terpasang tenda tertutup diarea makam almarhum yang berlokasi di TPI Desa Kertawinangun. Sekitar lokasi juga terpasang police line. Warga tidak boleh mendekat apalagi melihat prosesi autopsi.

Puluhan anggota Polres Indramayu dan anggota TNI juga terlihat berada di lokasi. Pihak keluarga almarhum dan juga pengacara hadir. Sampai berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisan.

(M.sugiarto)

Baca Juga:

4 Proyek Rehab Sekolah Dasar Milik CV.Pandu Pertiwi, 2 Mangkrak

Diduga Bermasalah, GNPK-RI Jabar Segera Sikapi Proyek Revitalisasi Alun-alun Ciparay

Nelayan Karangsong Patut Bahagia, Kini Ada Kapal Keruk Untuk Atasi Pendangkalan 14 Muara

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *