Indramayu, medianetral.com – Pemkab Indramayu menggelar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-54 di Desa Wirakanan Kecamatan Kandanghaur bertempat di Lapang Bola Wirakanan, Rabu (18/9/2024).
Kegiatan MTQ yang akan berlangsung hingga 21 September 2024 itu, dibuka langsung oleh Bupati Indramayu, Nina Agustina dengan menabuh bedug sebagai dimulainya kegiatan.
Sebelum membuka Kegiatan MTQ Bupati Indramayu didampingi Dandim 0616 Indramayu Letkol yanwar setyaga memberikan Donasi kepada 100 anak yatim.
Kegiatan MTQ ke-54, tahun 2024 tingkat Kabupaten Indramayu ini mengusung tema ” Menuju Indramayu Bermartabat ” ini berlangsung meriah dengan tampilnya group hadroh disertai penampilan group musik religi dan kirab yang diikuti seluruh kecamatan yang berada di indramayu juga kilaunya nyala kembang api turut menambah semaraknya acara pembukaan MTQ ke-54 Kabupaten Indramayu.
Disela kebahagiaan dibukanya MTQ ke-54 ternyata ada berita duka yang menimpa keluarga besar pamong Desa Sliyeg Kecamatan Sliyeg, kendaraan yang ditumpanginya mengalami kecelakaan di Desa Karangsinom tepatnya diputaran samping pom bensin Karangsinom.
Kendaraan berupa mobil pickup ditabrak mobil dump truk dari belakang yang mengakibatkan penumpang yang berada dibelakang mobil pickup tersebut terlempar jatuh ke aspal, beruntung ketika kejadian tidak ada mobil yang berdekatan sehingga tidak menimbulkan korban jiwa.
Kejadian tabrak belakang ini terjadi sekitar jam 18.30 semua korban bermaksud menghadiri acara pembukaan MTQ ke-54 di Desa Wirakanan akan tetapi diperjalanan terjadi kecelakaan.
Korban yang berjumlah 17 orang tersebut termasuk supir dan dua anak – anak serta satu balita mengalami luka ringan dan trauma. Sementara lima orang memerlukan perawatan intensiv sehingga tidak diperbolehkan pulang, adapun nama – namanya sebagai berikut ;
Rastini, Sunanto, Sehu, Oktaviani dan Warsidi kelimanya adalah keluarga besar Pamong Desa Sliyeg Kecamatan Sliyeg Kabupaten Indramayu.
Mendengar informasi tersebut Bupati Nina yang didampingi Letkol Yanwar Setyaga ( Dandim 0616 Indramayu ) serta Sekda Indramayu dan rombongan tanpa menunggu lama segera menjenguk korban yang saat itu masih berada di RS. Bhayangkara Losarang, terlihat Bupati dan Dandim berbincang dengan korban dan keluarga untuk mendengar kronologi yang sebenarnya dan sekaligus memberikan bantuan pengobatan.
