Jogjakarta, medianetral.com – 268 siswa kelas XI SMKN 1 Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, laksanakan Kunjungan Industri 2024, yang berlangsung 3 – 4 Desember 2024 di empat titik, seperti PT Mirota, Balai Latihan Pendidikan Teknik (BLPT, PT. Live Media dan Studio Gamplong Yogyakarta.
Program tahunan yang dirancang untuk memberi pemahaman langsung kepada siswa tentang dunia kerja dan industry ini dapat dilihat melalui aplikasi praktis dari materi yang mereka pelajari di sekolah.
Dikatakan Kepala SMK Negeri 1 Kandanghaur, Dra.Hj. Leni Yuningsih, M.Pd, bahwa kegiatan kunjungan tersebut salah satu program sekolah yang sudah masuk dalam Kurikulum Merdeka. Jadi dengan adanya kunjungan industri diharapkan bisa membangkitkan gairah belajar siswa di sekolah, dan mengetahui tentang attitude di dunia kerja,” katanya.
Dihari pertama, Selasa (3/12/2024), sejumlah siswa Teknik Kimia Industri (TKIN) Mengunjungi PT. Mirota, di Jalan Raya Solo Km 9, Sambilegi, Maguwoharjo, Depok – Sleman, Yogyakarta. Didampingi Guru Arif Rifani, M.Pd, Ana Yuana, S.Ag, Lailatul Mufadilah, S.Pd, Kepala Sekolah, Dra. Hj. Leni Yuningsih, M.Pd, dan Ketua Komite SMKN 1 Kandanghaur, Hj. Khairiyah.
Setelah itu rombongan siswa Teknik Otomotif (TO) bergerak ke Balai Latihan Pendidikan Teknik (BLPT) Yogyakarta, di Jalan Kiyai Mojo 70 Yogyakarta, didampingi Guru teknik otomotif Rinto, S.Tr, Dani Rudianto, S.Tr, Weno Dwi Restu, S.Sos, Ariib Fathurokhman, S.Kom, Arfian, S.Pd, Darsipan, S.Pd.I.
Sedangkan untuk siswa Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi (TJKT), hari itu juga mengunjungi PT. Live Media yang berada di Jalan Parangtritis No.97, Brontokusuman Yogyakarta, didampingi H. Jarnawi, S.Pd, Sidri Afifah, S.Kom, Riskawati Fauja, S.Pd, dan Dian Novitasari, S.Pd.
Sementara bagi siswa Broadcasting dan Perfilman (BCP), dapat berinteraksi di Studio Gamplong Yogyakarta. Yang posisinya berada di Dusun Gamplong, desa Sumber Rahayu, Moyudan, Sleman, Yogyakarta.
Studio Gamplong merupakan miniatur lokasi syuting film yang dibangun oleh Mooryati Soedibyo dan Hanung Bramantyo pada tahun 2017. Di sini para siswa tidak hanya dibuat kagum oleh berbagai setting lokasi tapi juga ingin tahu banyak tentang keberadaannya (Studio Gamplong).
Hari itu mereka (siswa BCP) didampingi Tri Kuncoro Panji M, S.Pd, Erwin, S.Kom, Azis,S.Kom, Ratna Dewi, S.Pd dan Elinda, S.Pd.
Para siswa selain berkesempatan mengunjungi sejumlah lokasi sesuai jurusan juga menerima materi dari pendamping industri, mencakup gambaran perusahaan, sejarah berdiri serta proses pengelolaan bahan baku, hingga distribusi produk yang dihasilkan. Selain berkesempatan dialog melalui sesi tanya jawab (mentoring) dengan pendamping industri, yang memberikan wawasan mendalam tentang lingkungan kerja.
Salah seorang siswa dari jurusan Teknik Kimia Industri, Afdhal mengaku senang dan semangat kembali setelah melihat secara langsung industri yang dikunjunginya. “Hal ini tentu sangat bermanfaat bagi saya pribadi dan menambah wawasan pengetahuan kami tentang dunia kerja,” ujarnya.
Sebagai bukti dari aktivitas kunjungan industry ini para siswa diwajibkan membuat laporan, sesuai pengalaman serta hasil pengamatan mereka, yang kemudian dipresentasikan di depan guru pembimbing masing-masing.
Presentasi ini dirancang untuk membantu siswa menganalisis dan merefleksikan pengalaman mereka selama kunjungan. Dari kegiatan ini, Kepala SMKN 1 Kandanghaur, Leni Yuningsih berharap kedepannya dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya memiliki kompetensi di bidang akademik tetapi juga keterampilan praktis dan pemahaman nyata tentang dunia kerja. (acep)